Bagi ibu-ibu
yang suka memasak pasti sudah tahu apa itu belimbing wuluh dan bagaimana
bentuknya. Belimbing wuluh merupakan salah satu jenis belimbing namun berbeda
dengan buah belimbing. Kalau buah belimbing itu ukurannya besar sedangkan
belimbing wuluh ukurannya kecil hanya sekitar ibu jari orang dewasa. Kalau buah
belimbing mempunyai rasa manis, asam, dan sepet namun kalau belimbing wuluh
sudah dikenal dengan rasanya yang asam. Maka dari itu, belimbing wuluh sering
digunakan untuk memasak makanan yang berkuah dan yang asam seperti sayur asam. Akan
tetapi dengan rasanya yang asam tersebut membuat makanan menjadi segar. Selain
berguna untuk menambah kesegaran masakan, belimbing wuluh juga bermanfaat untuk
kesehatan seperti dapat mengobati batuk, mengobati sesak nafas atau asam,
mengobati sakit gigi, mengatasi sariawan, mengatasi panu, mencegah hipertensi
dan mengatasi diabetes dan juga kanker.
Belimbing wuluh dari dulu dipercaya
dapat mengobati batuk baik batuk pada orang dewasa maupun pada anak. Untuk
mengobati batuk caranya rebus bunga, daun dan buah belimbing wuluh
masing-masing 1 genggam dan rebus dengan 4 gelas air dan tambahkan gula batu.
Setelah mendidih dan tersisa 2 gelas, saring dan minum ramuan ini 2x sehari.
Kalau ramuan untuk obat batuk anak yaitu dengan mengkombinasikan 1 genggam daun
belimbing wuluh, butir adas dan gula secukupnya dan 1 gelas air kemudian tim
semua bahan selama 1 jam lalu saring airnya dan minum 2x sehari. Belimbing
wuluh juga dapat mengobati sariawan bisa hanya langsung mengoleskan belimbing
wuluh pada sariawannya dan bisa juga dengan cara menumbuh 3 buah belimbing
wuluh, 3 butir bawang merah, 1 buah pala muda, ¾ sdt adas dan ¾ jari pulosari
setelah halus beri 3sdm minyak kelapa lalu saring airnya dan oleskan pada
sariawannya.
Belimbing wuluh memiliki
kandungan nutrisi yang dapat mengontrol insulin dalam darah dan mencegah
meningkatnya kadar gula dalam darah yang dapat menyebabkan terjadinya diabetes.
Untuk mengobati diabetes dengan belimbing wuluh caranya yaitu dengan
menghaluskan 6 buah belimbing wuluh lalu rebus dengan 1 gelas air sampai
mendidih dan tersisa setengahnya kemudian saring dan minum air rebusan tersebut
2x sehari. Belimbing wuluh memiliki kandungan vitamin A dan vitamin C yang
berperan sebagai antioksidan sehingga dapat mencegah terjadinya pertumbuhan sel
kanker pada tubuh. Selain itu, belimbing wuluh juga dapat mengatasi hipertensi
atau tekanan darah tinggi yang mana tekanan darah tinggi ini merupakan salah
satu penyakit yang berbahaya karena dapat mengakibatkan penyakit-penyakit yang
lain. Cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan merebus 3 buah
belimbing wuluh yang sudah dipotong-potong dengan 3 gelas air hingga mendidih
dan tersisa 1 gelas, setelah itu saring dan minum air rebusan ini setelah
sarapan sampai tekanan darahnya berkurang.
Selain itu, belimbing wuluh juga
dapat mengobati rematik caranya dengan mencampur bahan alami lainnya seperti
100gr belimbing wuluh yang muda, 10 butir cengkeh dan 15 butir merica kemudian
haluskan dan tambahkan sedikit cuka lalu aduk sampai merata kemudian oleskan
pada bagian tubuh yang sakit karena rematik. Atau bisa juga dengan mencampurkan
5 buah belimbing wuluh, 8 lembar daun kantil, 15 biji cengkel. 15 butir lada
hitam lalu dihaluskan dan beri 2 sdm air perasan jeruk nipis dan 1 sdm minyak
kayu putih lalu oleskan pada bagian yang sakit. Ramuan diatas juga dapat
mengobati pegel linu. Selain itu, belimbing wuluh juga dapat mengobati sakit
gigi yaitu dengan cara menumbuh 5 buah belimbing wuluh lalu campur sedikit
garam dan kunyah hingga rasa sakit hilang.
Demikianlah beberapa contoh
penyakit yang dapat diatasi dari manfaat belimbing wuluh yang asam. Untuk yang
memiliki penyakit maag jangan terlalu banyak mengkonsumsi belimbing wuluh jika
perut anda tidak kuat, karena belimbing wuluh memang memiliki tingkat keasaman
yang cukup tinggi. Konsumsi lah belimbing wuluh secukupnya dan tidak terlalu
berlebihan.
0 Response to "DIBALIK RASANYA YANG ASAM DARI BELIMBING WULUH BERMANFAAT UNTUK KESEHATAN"
Posting Komentar